Palangka Raya – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalimantan Tengah terus menunjukkan komitmennya dalam mempercepat pembangunan serta penataan kawasan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di kawasan Eks Kantor Transmigrasi. Proyek ini menjadi salah satu program prioritas pemerintah daerah dalam rangka menghadirkan ruang publik yang representatif, nyaman, dan bermanfaat luas bagi masyarakat.
Saat ini, progres pembangunan telah memasuki beberapa tahapan penting, di antaranya:
???? Pabrikasi Baja, Besi & Bekisting – proses perakitan elemen struktur baja dan besi sebagai rangka penopang utama konstruksi, termasuk pemasangan bekisting untuk pengecoran.
???? Galian & Pembesian Pilecap Basement – pekerjaan pondasi bawah tanah yang menjadi dasar kekuatan struktur bangunan, dengan memperhatikan aspek keselamatan serta standar teknis.
???? Pembesian Dinding & Plat Lantai – tahapan pembentukan rangka besi pada dinding dan lantai, sebagai bagian dari struktur bangunan utama yang kokoh dan berdaya tahan tinggi.
???? Pembesian & Bekisting Kolom Bangunan Perahu – pembangunan elemen ikonik berupa kolom bangunan berbentuk perahu yang nantinya akan menjadi salah satu ciri khas kawasan RTH ini.
Menurut Kepala Dinas PUPR Provinsi Kalimantan Tengah, tahapan konstruksi ini merupakan bagian krusial yang akan menentukan kualitas serta keberlanjutan pembangunan. “Kami memastikan seluruh proses pembangunan berjalan sesuai standar teknis, mengutamakan kualitas, serta memperhatikan aspek keselamatan kerja. RTH ini nantinya bukan hanya sekadar ruang hijau, tetapi juga akan menjadi pusat interaksi sosial, rekreasi, dan ikon baru kota,” ujarnya.
Lebih lanjut, pembangunan RTH Eks Kantor Transmigrasi juga sejalan dengan visi Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dalam mewujudkan lingkungan perkotaan yang berkelanjutan. Kehadiran RTH ini diharapkan dapat memberikan manfaat ekologis, seperti peningkatan kualitas udara dan keseimbangan ekosistem, sekaligus manfaat sosial berupa ruang publik yang dapat dimanfaatkan masyarakat untuk berolahraga, berkegiatan budaya, maupun bersantai bersama keluarga.